Suspensi Kombinasi Ekstrak Daun Jelatang (Urtica dioica L.) dan Daun Salam (Syzygium polyanthum) Terhadap Hiperuresemia Pada Mencit

Authors

  • Tri Doso Sapto Agus Priyono Fakultas Ilmu Kesehatan Program Studi Farmasi, UNIVERSITAS KADIRI, Jawa Timur, Indonesia
  • Lintang Bismantara Grahitaning Putra Solichulhuda Fakultas Ilmu Kesehatan Program Studi Farmasi, UNIVERSITAS KADIRI, Jawa Timur, Indonesia
  • Elly Rakhmawati Ratnaningrum Fakultas Ilmu Kesehatan Program Studi Farmasi, UNIVERSITAS KADIRI, Jawa Timur, Indonesia

Abstract

Latar belakang dari penelitian ini adalah suspensi merupakan sediaan cair yang secara umum paling disukai oleh banyak orang (Kathpalia, 2014). Hiperurisemia ditandai dengan peningkatan kadar asam urat yang melebihi angka normal pada pria 7,0 mg/dl dan pada wanita 6,0 mg/dl (Thayibah et al., 2018). Penyebab terjadinya hiperurisemia yaitu penurunan eksresi asam urat, peningkatan metabolisme asam urat (Huda et al., 2021). Hiperurisemia yang berlanjutan menjadi penyakit gout dan pirai yaitu penyakit yang menyerang persendian (Putra, 2017). Aktivitas suspensi kombinasi daun jelatang dan daun salam untuk hiperurisemia. Rancangan penelitian berupa Post test one group design dengan hewan uji mencit putih (Mus musculus) jantan yang dibuat hiperurisemia. Kontrol positif diberikan allopurinol , kontrol negatif diberi CMC Na dan tiga kelompok diberi suspensi kombinasi ekstrak daun kelantang :  salam yaitu  () (250 mg: 250 mg); dosis () (375 mg : 125 mg), dosis  () (125 mg: 375 mg). Replikasi sebanyak 5 kali .Hasil dari penelitian ini yaitu kelompok 1(p = 0,369) dan kelompok 2 (p= 0,717) tidak terdapat perbedaan signifikan terhadap kontrol positif. Sedangkan kelompok 3 (p= 0,388) tidak berbeda secara signifikan terhadap kontrol negatif.  Hasil uji LSD : Kelompok 2 tidak berbeda signifikan dengan kontrol positif dan nilai uji lebih tinggi daripada kelompok 1. Sehingga kelompok 2 memiliki efektivitas menurunkan asam urat lebih baik.. Kseimpulan dari penelitian ini adalah Suspensi kombinasi daun jelatang dan salam dengan perbandingan dosis jelatang : salam (), () memberikan pengaruh, sedangkan pada () kurang berpengaruh. Hasil uji aktivitas kombinasi 2 memberikan hasil yang lebih bagus

Kata Kunci: Suspensi; Ekstrak Kombinasi Daun Jelatang:Daun Salam; Hiperurisemia

References

Fadilah, N. N., Susanti. 2020. Aktivitas Antihiperurisemia Ekstrak Tanaman Jelatang (Urtica dioca L.) Pada Mencit. 12(1):99-106. https://myjurnal.poltekkes-kdi.ac.id/index.php/HIJP

Kumar, L. P. And B. 2016. Gout and African Americans: Reducing Disparities. Cleveland Clinic of Medicine. 9(83):665-673.

Huda, M., Pralampita, P. W., Agustina, D., Abrori, C., Wahyudi, S. S. 2021. Efek Alopurinol Terhadap Kadar Blood Urea Nitrogen dan Kreatinin Serum pada Pasien Penyakit ginjal Kronis. Journal of Agromedicine and Medical Science. 7(1):8-15

Li, L., Zhang, Y., Zeng, C. 2020. Update on The Epidemiology, Genetics, and Therapeutic Option of Hyperuricemia. American Journal of Translational Research, 12(7):3167-3181

Manopo, C. M., Bodhi, W., South, E. J. 2020. Uji Aktivitas Antihiperurisemia Kombinasi Ekstrak Etanol Daun Salam (Syzygium polyanthum (Wight.) Walp) dan Tumbuhan Suruhan (Peperomia pellucida (L.) Kunth) Pada Tikus Putih Jantan (Rattus novergicus). Jurnal Pharmacon. 9(4):581-588

Pawestri, U. 2018. Aktivitas antihiperurisemia Ekstrak Etanol Daun Kesum (Polygonum minus Huds.) Pada Mencit Jantan Galur Swiss Webster

Putra, T. 2017. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. 6th edn. Edited by S. Setiati et al. Jakarta: Interna Publishing

Ragab, G., Elshahaly, M., Bardin, T. 2017. Gout: An Old Disease In New Perspective – A Review. Journal of Advanced Research. 8(5):495-511

Salih, N. A. 2015. Efect of Nettle (Urtica dioica) Extract on Gentamicin Induced Nephrotocixity in Male Rabbits. Asian Pasific Journal of Tropical Biomedicine. 5(9):756-760.

Sonia, R., Yusnelti, Fitrianingsing. 2020. Efektivitas Ekstrak Etanol Daun Durian (Durio zibethinus (Linn.)) Sebagai Antihiperurisemia. Jurnal Kefarmasian Indonesia. 10(1):130-139

Suhendi, Nurcahyanti, Muhtadi, dan Sutrisna. 2011. Aktivitas Antihiperurisemia Ekstrak Air Jinten Hitam (Coleus ambonicus Lour) pada Mencit Jantan Galur Balb-C dan Standardisasinya. Majalah Farmasi Indonesia. 22(2): 77-84.

Susanty, Bachmid, F. 2016. Perbandingan Metode Ekstraksi Maserasi dan Refluks Terhadap Kadar Fenolik dari Ekstrak Tongkol Jagung (Zea mays L.) Konversi. 5(2):87-93

Thayibah, R., Ariyanto, Y., Ramani, A. 2018. Hiperurisemia Pada Remaja di Wilayah Kerja Puskesmas Arjasa Kabupaten Situbondo. Pustaka Kesehatan. 6(1):38.

Utami, Y. P., Sisang, S., Burhan, A. 2020. Pengukuran Parameter Simplisia dan Ekstrak Etanol Daun Patikala (Etlingera elatior (Jack) R. M. Sm) Asal Kabupaten Enrekang Sulawesi Selatan. Majalah Farmasi dan Farmakologi. 24(1):5-10

Downloads

Published

2022-12-07

How to Cite

Priyono, T. D. S. A., Solichulhuda, L. B. G. P., & Ratnaningrum, E. R. (2022). Suspensi Kombinasi Ekstrak Daun Jelatang (Urtica dioica L.) dan Daun Salam (Syzygium polyanthum) Terhadap Hiperuresemia Pada Mencit. Journal of Health Care, 3(3). Retrieved from https://jurnal.umla.ac.id/index.php/JOHC/article/view/577

Issue

Section

Articles

Citation Check