EVALUASI KEPUASAN PASIEN DALAM PELAYANAN KEFARMASIAN DI APOTEK X WONOAYU

Penulis

Abstrak

Kepuasan menjadi bagian penting dalam pelayanan kesehatan sebab kepuasan pasien tidak dapat dipisahkan dari kualitas pelayanan kesehatan. Jika ingin melakukan peningkatan kualitas pelayanan maka diperlukannya survei tingkat kepuasan pasien. Pelayanan kefarmasian (pharmaceutical care) merupakan bentuk pelayanan dan tanggung jawab langsung profesi apoteker dalam pekerjaan kefarmasian untuk meningkatkan kualitas hidup. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui kepuasan pasuen di apotek X Wonoayu pada pelayanan kefarmasian dengan menggunakan lima variabel pelayanan. Variable-variabel ini adalah ketanggapan, kehandalan, jaminan, empati dan bukti langsung. Pada variable ketanggapan, kehandalan dan empati mendapatkan hasil kategori A yaitu sangat puas. Sedangkan pada variable jaminan dan bukti langsung mendapatkan kategori B yaitu puas sehingga petugas dalam melakukan pelayanan kefarmasian perlu ditingkatkan lagi sehingga mendapatkan hasil yang maksimal

Referensi

Arikunto, S. 2002. Metodologi Penelitian Suatu Pendekatan Proposal. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Daulay, M.A. 2015. Tingkat kepuasan pasien rawat jalan peserta BPJS kesehatan terhadap pelayanan kefarmasian di dua puskesmas di Kota Medan. Skripsi. Fakultas Farmasi. Universitas Sumatera Utara.

Departemen kesehatan RI. 2004. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1027/Menkes/Sk/Ix/2004 Tentang Standar Pelayanan Kefarmasian Di Apotek. Jakarta: Depertemen Kesehatan RI.

Departemen Kesehatan RI. 2006. Standar Pelayanan Kefarmasian di Apotek. Direktorat Pelayanan Kefarmasian dan Alat Kesehatan Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Jakarta.

Departemen Kesehatan RI. 2009. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit. Jakarta: Depkes RI.

Handayani,R.S., Raharni, dan Gitawati R. 2009. Persepsi Konsumen Apotek Terhadap Pelayanan Apotek Di Tiga Kota Di Indonesia. Makara Kesehatan Vol.13 No.1, 22-26.

Hartini,Y.S., dan Sulasmono. 2006. Apotek Ulasan Beserta Naskah Peraturan Perundang-undangan Terkait Apotek. Universitas Sanata Dharma. Yogyakarta.

Hidayat, Alimul. 2007. Metode Penelitian Kebidanan Teknik Analisis Data.Jakarta: Salemba Medika.

Notoatmodjo, S. 2003. Ilmu Kesehatan Masyarakat Prinsip-Prinsip Dasar. Jakarta : Rineka Cipta.

Notoatmodjo,S. 2010. Metodologi Penelitian Kesehatan. Cetakan Ketiga. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Stefanus, dan Kalihutu,T. 2008. Analisa Kesenjangan Kualitas Pelayanan dan Kepuasan Konsumen Pengunjung Plaza Tunjungan Surabaya,.Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan. 10(1):66-83.

Supardi, S., Handayani, R.S., Raharni., Herman, M.I., dan Susyanty A.L. 2012, Pelaksanaan Standar Pelayanan Kefarmasian di Apotek dan Kebutuhan Pelatihan Bagi Apotekernya. Buletin Penelitian Kesehatan. 39: 138-144.

Diterbitkan

2022-02-04

Cara Mengutip

Anindita, P. R., Wahyuni, K. I., & Susana, D. (2022). EVALUASI KEPUASAN PASIEN DALAM PELAYANAN KEFARMASIAN DI APOTEK X WONOAYU. Journal Of Health Care, 2(3). Diambil dari https://jurnal.umla.ac.id/index.php/JOHC/article/view/372

Terbitan

Bagian

Articles

Citation Check