HUBUNGAN PENGETAHUAN KADER POSYANDU DENGAN KEMAMPUAN DETEKSI DINI STUNTING DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SUSOH KABUPATEN ACEH BARAT DAYA
Abstract
Stunting merupakan salah satu masalah gizi yang banyak dialami oleh balita di dunia saat ini. Akibat buruk yang ditimbulkan dari stunting adalah terganggunya perkembangan kognitif, motorik dan verbal pada anak yang tidak optimal. Mengetahui hubungan pengetahuan kader posyandu dengan kemampuan deteksi dini stunting Di wilayah Kerja Puskesmas Susoh Kabupaten Aceh Barat Daya. Metode penelitian ini bersifat kuantitatif dengan teknik pendekatan crosssectional dengan sampel penelitian berjumlah 53 responden dengan teknik stratified random sampling. Analisa data menggunakan uji chi Square. Hasil Penelitian Tingkat pengetahuan kader baik dan memenuhi kemampuan deteksi baik sebanyak 42 responden (79,24 %),sedangkan kader yang berpengetahuan kurang dengan kemampuan deteksi dini kurang baik sebanyak 7 responden (13,2%) dan kader yang memiliki kemampuan baik tetapi kemampuan deteksi dini kurang baik sebanyak 4 responden (7,54%). Ada hubungan pengetahuan kader posyandu dengan kemampuan deteksi dini stunting di wilayah Kerja Puskesmas Susoh Kabupaten Aceh Barat Daya dengan P value 0,006. Pengetahuan kader tentang deteksi dini stunting berada pada kategori baik dikarenakan pendidikan kader kategori menengah atas dan pendidikan tinggi berjumlah 62,2%. Peneliti berasumsi bahwa kader posyandu yang berpendidikan menengah atas dan tinggi mempengaruhi tingkat kinerja seorang kader. Kader yang mempunyai pengetahuan dan kemampuan yang baik akan mampu diberdayakan untuk melaksanakan program-program kesehatan di masyarakat terutama dalam mendeteksi dini stunting.
.
Kata Kunci: Pengetahuan Kader, Deteksi Dini, Stunting
References
Asian Development Bank. 2020. Prevalence Stunting Among Children Under 5 year.
Data Primer Puskesmas Susoh Tahun 2022
Fitriani dkk, 2017. Stimulasi, Deteksi dan Intervensi Dini Orang Tua Terhadap Pencegahan Penyimpangan Pertumbuhan dan Perkembangan Anak Balita. Indonesian Journal For Health sciences Vol 1 (1) Hal. 1-9
Kementrian Kesehatan RI. (2018). Situasi Balita Pendek (Stunting) di Indonesia. In Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan RI. Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan RI.
Kementrian Kesehatan RI. (2022). Keputusan Menteri Kesehatan RI tentang Standar Antropometri Penilaian Status Gizi Anak. In Direktorat Jenderal Bina Gizi dan Kesehatan Ibu dan kader kesehatan. Direktorat Jenderal Bina Gizi dan Kesehatan Ibu dan kader kesehatan.
Kementerian Prencanaan dan Pembangunan Nasional. (2018). Pedoman Intervensi Penurunan Stunting (Issues 1–59). Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional Kementerian Perencanaan dan Pembangunan Nasional.
Kakietek. 2018. Hubungan Pengetahuan Kader Posyandu Dengan Upaya Pencegahan Stunting Pada Balita Di Kota Banda Aceh. Deepublish Publisher Volume 2 - Nomor 2, 130-138.
Mercedes de onis and Francesco Branca, 2016. Childhood stunting: a global perspective https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/27187907/ Matern Child Nutr. 2016 May;12 Suppl 1(Suppl 1):12-26. doi: 10.1111/mcn.12231.PMID: 27187907
Notoatmodjo, Soekidjo., 2014. Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
SSGI .2022. Buku Saku Hasil Studi Status Gizi, Jakarta : Kemenkes RI
Anindhita Syahbi Syagata, Fayakun Nur Rohmah, Khalisa Khairani, Siti Arifah, 2021. Evaluasi pelaksanaan pengukuran tinggi badan oleh kader Posyandu di Wilayah Yogyakarta. Jurnal Kebidanan dan Keperawatan 'Aisyiyah, 17 (2), 2021, 195-203
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Journal of Health Care is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. © All rights reserved 2020. Journal of Health Care